Beranda Judul

Tuesday 31 January 2012

INFORMASI "JEJAK SAJAK" SEHIMPUN PUISI GENERASI KINI


DARI A – Z NAMA PENYAIR YANG TERPILIH DALAM BUKU JEJAK SAJAK

Luar biasa! Inilah yang patut dikemukakan sebagai sebentuk apresiasi atas inisiatif menerbitkan buku JEJAK SAJAK, Sehimpun Puisi Generasi Kini. Buku kedua setelah SENJA DI BATAS KATA, Antologi Puisi Karya Penyair Nusantara Raya, untuk milad DAM, kini tengah diproses buku kedua. Jika buku perdana dikuratori sendiri oleh DAM (sebagai sebentuk rasa syukur milad ke-52, yang dihadiahi banyak puisi dari sahabat di seluruh penjuru nusantara raya), buku JEJAK SAJAK dikuratori oleh tim yang terdiri dari Arsyad Indradi (Banjarbaru, Kalimanatan Selatan), D Kemalawati (Banda Aceh), dan Dimas Arika Mihardja (Jambi).
Arsyad Indradi, Penyair Gila, Blogger, dan dedengkot berkesenian di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, penyair Gaek ini telah berkarya sejak tahun 1970-an hingga saat ini. Satu kegilaannya yang terkenal senusantara ialah menerbitkan buku super tebal berjudul 142 Penyair Menuju Bulan, yang diterbitkan sendiri mulai dari pengumpulan naskah, pengetikan, layout, desain cover, mencetak, menjilid hingga pendanaannya dan distribusinya ke seluruh kawasan nusantara. Reputasi dan dedikasi lelaki Banjar ini tak diragukan lagi. Matanya selalu melototi puisi hingga larut malam. Terus bergumul dengan puisi hingga usia 60-an tahun, ngluyur dari kota ke kota hanya ngurusi puisi dan blog dan berkesian.