Piasan Seni
Karya Deddy Firtana Iman
Kemarin dan hari ini
Pertemuan tatapan mata
Merajut bayangan memutih
Mengalun suara percakapan
“Teungku, sastra tak boleh mati!”
Pada pamflet renungan malam
Bertandang airmata
Saling membasuh sajak
“Menerka Gerak-Gerik Angin”
Pun berkeliaran di meja
Ingatan Tuan dan Puan
Tidak dipaksa
Meleraikan ingatan
Selepas menyuarakan
Bacaan pengantar tidur
Sembari bersajak membangun
Kenangan malam penuh puisi
2012
Deddy Firtana Iman, bergiat di Komunitas Kanot Bu.
Sumber : Serambi Indonesia
Minggu, 2 Desember 2012
No comments:
Post a Comment